Cara melakukan pemanasan dalam sepak bola A cool-down melibatkan waktu singkat pada akhir sesi latihan selama aktivitas fisik tubuh secara bertahap dikurangi hampir tingkat istirahat nya. A cool-down karena itu sering melibatkan periode low-impact latihan aerobik yang secara bertahap dikurangi, diikuti oleh beberapa latihan peregangan lembut. Ini memiliki sejumlah efek.
Kegiatan aerobik lembut membantu untuk menyingkirkan setiap produk sisa metabolisme yang mungkin telah terakumulasi selama sesi latihan. Manfaat dari pemulihan aktif diyakini berhubungan dengan otot terus menerima pasokan yang lebih luas darah beroksigen, yang juga akan membantu dengan penghapusan produk limbah metabolik.
Selama latihan darah sedang dipompa ke seluruh tubuh oleh aksi jantung. Namun, darah dibantu dalam kembalinya ke jantung melalui sistem vena dan kontraksi otot. Jika seorang atlet berhenti berolahraga tiba-tiba, jantung terus berdetak cepat, mengirimkan darah ke seluruh tubuh, namun, karena olahraga telah berhenti, darah tidak lagi dibantu dalam kembalinya ke jantung.
Kegiatan aerobik lembut membantu untuk menyingkirkan setiap produk sisa metabolisme yang mungkin telah terakumulasi selama sesi latihan. Manfaat dari pemulihan aktif diyakini berhubungan dengan otot terus menerima pasokan yang lebih luas darah beroksigen, yang juga akan membantu dengan penghapusan produk limbah metabolik.
Selama latihan darah sedang dipompa ke seluruh tubuh oleh aksi jantung. Namun, darah dibantu dalam kembalinya ke jantung melalui sistem vena dan kontraksi otot. Jika seorang atlet berhenti berolahraga tiba-tiba, jantung terus berdetak cepat, mengirimkan darah ke seluruh tubuh, namun, karena olahraga telah berhenti, darah tidak lagi dibantu dalam kembalinya ke jantung.
